Ahad 29 Dec 2019 06:36 WIB

Manfaat Mengajak Anak Memasak Bersama

Memasak bersama bisa membentuk kedekatan antara ibu dan anak.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Dwi Murdaningsih
Memasak bersama bisa membentuk kedekatan antara ibu dan anak. Foto: Menyiapkan menu masakan (ilustrasi)
Foto: Raisan Al Farisi/Republika
Memasak bersama bisa membentuk kedekatan antara ibu dan anak. Foto: Menyiapkan menu masakan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liburan telah tiba, banyak orang memanfaatkannya waktunya untuk berlibur. Bila Anda tidak memiliki rencana kemanapun, Anda tidak perlu khawatir. Di rumah, Anda bisa menciptakan suasana liburan menjadi menyenangkan, salah satunya dengan mengajak anak memasak bersama.

Memasak bersama anak ini ternyata memiliki banyak manfaat. Apa saja manfaatnya? Sous Chef Aston Priority Simatupang Hotel & Conference Center, Jatmiko, menjelaskan melalui kegiatan memasak bersama antara ibu dan anak bisa menjadi tolok ukur keakraban dan keharmonisan antara keduanya.

Baca Juga

Hal ini bisa dilihat dari kerja sama yang terjalin selama memasak. Mengajak anak memasak bersama juga dapat menumbuhkan minat memasak pada anak.

Senada, Psikolog anak dan remaja, Vera Itabiliana mengatakan memasak merupakan salah satu aktivitas interaktif yang dapat menjadi satu pilihan bagi ibu dan anak untuk menjalin kedekatan. Dimulai dari mengobrol santai merencanakan akan masak apa, belanja bahan, berbagi tugas dan memasak bersama. Di dalam memasak memenuhi unsur yang diperlukan untuk membangun kedekatan adalah komunikasi dan kedekatan fisik.

Psikolog anak, Ine Indriani juga menjelaskan memasak bisa menjalin kedekatan ibu dan anak. Dalam memasak ada kegiatan dilakukan bersama-sama, ada interaksi antara ibu dan anak. Interaksi ini bersifat dua arah.

Ada komunikasi, ada bahasa tubuh bahkan tatapan muka. Ketika tujuan memasak untuk hasilkan masakan enak dan disantap bersama akan menimbulkan kekompakan dan rasa percaya diri pada anak juga attachment itu sendiri. "Sehingga tumbuh rasa secure pada anak juga akan menumbuhkan rasa percaya diri anak," ujarnya kepada Republika.co.id.

Ine menambahkan mengajak anak memasak bersama juga bisa mendorong aktivitas anak. Misalnya saat mendekorasi tumpeng bersama anak, hal ini bisa mengasah kreativitas anak. Anak jadi bisa berimajinasi dan mengasah minat dan bakat anak di bidang masak.

“Mengajak anak masak bersama juga bisa jadi media orang tua mengenalkan anak tentang berbagai jenis masakan, warna dan bentuk,” ujarnya.

Selain itu, mengajak anak memasak bersama juga melatih anak berempati. Anak jadi mau membantu mamanya. Anak juga terbiasa memotong-motong dan mencuci sayuran, anak terbiasa melakukan kegiatan atau aktivitas dapur.

Memasak bersama anak juga bisa mengasah minat bakat. Dampak ke depannya kalau anak punya minta bakat dimasak sudah terlihat sejak kecil. Selain itu, pengetahuan umum anak bagus, anak ke depannya memiliki kreativitas yang bagus, mau menolong sesama dan percaya diri saya bisa dilibatkan karena diberikan kesempatan.

Begitu banyaknya manfaat kegiatan memasak antara ibu dan anak menjadi inspirasi Forum Wartawan Lifestyle (Forwalife), komunitas yang terbentuk dari kesamaan visi untuk menggelar program memasak dalam rangka memeriahkan Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember.

Kegiatan yang mengusung konsep memasak berpasangan antara ibu dan anak ini menyajikan menu utama Nasi Gurih Warna Rice Cooker by Fowarlife. Selain sebagai bentuk perayaan, nasi gurih warna juga mampu menarik minat anak untuk terlibat dalam kegiatan memasak mulai dari proses memasak, menentukan warna, hingga berkreasi dengan aneka bentuk cetakan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement