Senin 27 Jan 2020 12:45 WIB

Hafiz/Gloria tak Puas Jadi Runner-Up Thailand Masters

Hafiz/Gloria sebelumnya pernah menang atas Ellis/Smith di Japan Open 2019.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Ganda campuran Indonesia Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (kiri).
Foto: DOK PBSI
Ganda campuran Indonesia Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, mengaku tak puas setelah meraih posisi runner-up di Thailand Masters 2020. Di babak final, Hafiz/Gloria kalah dari Marcus Ellis/Lauren Smith asal Inggris melalui rubber game, dengan skor 16-21, 21-13, dan 16-21, Ahad (26/1).

“Kalau dari saya rasanya tentu kurang puas dengan hasil seperti ini. Karena sebelumnya kan pernah menang dari pasangan Inggris ini. Jadi ada satu keyakinan bisa mengatasinya tadi. Tapi namanya pertandingan, ada yang menang dan kalah. Jadi ya diterima. Tapi tetap ada evaluasinya, kami belajar untuk lebih tahan dan kuat karena mereka bermainnya cukup alot,” kata Gloria dalam rilis resmi PBSI.

Hafiz/Gloria dengan Ellis/Smith sebelumnya pernah berhadapan di Japan Open 2019. Saat itu Hafiz/Gloria menang dengan skor 21-23, 21-13, 21-13.

Bermain di game pertama, Hafiz/Gloria terus tertinggal sejak awal pertandingan. Ganda campuran Indonesia ini kehilangan game pertama dengan skor 16-21. Tak ingin kalah begitu saja, Hafiz/Gloria balik merebut game berikutnya.

“Posisi masuk lapangan pertama tadi saya merasa belum langsung bertemu polanya. Masih ragu-ragu di lapangan. Terus mereka juga dari awal sudah yakin dengan pola main mereka, kami jadinya tertekan. Padahal kalau main normal saja, poinnya pasti lebih enak. Ya itu lah, ada faktor tegangnya, terutama saya," jelas Hafiz. "Saya merasa nggak langsung in, jadi apa-apa nyangkut, apa-apa ragu. Kami kehilangan banyak poin dari situ.”

Menurut Hafiz, game kedua ia dan Gloria bermain lebih lepas dan rileks. Kuncinya, lanjut dia, di game ketiga. "Kalau kami bisa main seperti game kedua, mungkin kami bisa mengatasi. Tapi tadi kami kembali lagi kaya game pertama. Terutama saya, nggak bisa keluar dari tekanan saja. Kalau Gloria dia sudah melakukan tugasnya dengan baik,” jelas dia.

Sayang, setelah berhasil mengimbangi kedudukan di game kedua, Hafiz/Gloria kembali tampil di bawah tekanan pada game penentu. Hafiz/Gloria ketinggalan 0-6 dan 11-15 hingga akhirnya kalah 16-21.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement