Jumat 21 Feb 2020 01:08 WIB

Juara Dunia akan Ramaikan BCA Super League Triathlon 2020

Macca merupakan juara Ironman World Championship edisi 2007 dan 2010.

Juara dunia triatlon Chris McCormack (kiri) dan triatlet Indonesia Asihta Aulia Azzahra.
Foto: Dok. Rep
Juara dunia triatlon Chris McCormack (kiri) dan triatlet Indonesia Asihta Aulia Azzahra.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peraih gelar juara dunia triatlon Chris McCormack akan ambil bagian pada kejuaraan BCA Super League Triathlon (SLT) 2020, yang akan berlangsung di Ayodya Resort, Nusa Dua, Bali, pada 3 April hingga 5 April 2020.

 

"Saya senang sekali bisa kembali ke Indonesia. Terutama karena SLT tahun ini diselenggarakan bertepatan dengan ulang tahun saya," kata McCormack yang lahir 4 April 1973 silam ketika menghadiri konferensi pers BCA SLT 2020 di Hotel Fairmonta, Jakarta, Kamis (20/2).

 

Pria yang akrab disapa Macca itu merupakan juara Ironman World Championship edisi 2007 dan 2010. Prestasi terbaru pria 46 tahun itu adalah kampiun Kejuaraan Dunia ITU (International Triathlon Union) jarak jauh pada 2012 silam.

 

BCA SLT merupakan kompetisi olahraga campuran berenang, bersepeda, dan berlari. Pada tahun ini, SLT akan memfokuskan diri pada kategori Triple Mix dan Eliminator untuk kategori profesional.

 

Format balapan Triple Mix terdiri dari tiga tahap, yang masing-masing terdiri dari berenang sejauh 300 meter, bersepeda sejauh empat kilometer, dan berlari sejauh 1,6 kilometer.

 

Tahap pertama dimulai dengan berenang, disusul bersepeda, dan diakhiri dengan berlari. Untuk tahap kedua akan dimulai dengan lari, kemudian bersepeda, dan berenang. Pada tahap terakhir, kompetisi dimulai dengan bersepeda, berenang, dan berlari.

 

Pada format ini, setiap triatlet diberi waktu istirahat enam sampai sepuluh menit.

 

Format kompetisi yang membagi-bagi ketiga balap tersebut merupakan upaya panitia untuk dapat menarik lebih banyak peserta baru. Jika ditotal, catatan kilometer format Triple Mix mendekati kompetisi level sprint, yang mencatatkan berenang 750 meter, bersepeda 20 kilometer, dan berlari lima kilometer.

 

Oleh sebab itu, McCormack berharap para triatlet baru dapat menikmati kompetisi yang disajikan.

 

"Ini adalah olahraga luar biasa. Nikmati saja seluruh pengalaman sepanjang hari. Seandainya Anda tidak menyukai triatlon pertama Anda, Anda dapat menghubungi saya," kata pria asal Australia ini.

 

Sedangkan eliminator terdiri dari berenang sejauh 300 meter, bersepeda empat kilometer, dan bersepeda sejauh 1,6 kilometer. Para triatlet diberikan waktu istirahat enam menit pada setiap tahapan.

 

Selain rangkaian kompetisi triatlon, SLT juga akan dimeriahkan lomba lari 2,5 kilometer, 5 kilometer, dan 10 kilometer. Panitia pelaksana juga akan menyelenggarakan balap lari untuk anak-anak.

 

Setelah seri di Bali, SLT akan dilanjutkan di Salinas, Ekuador (24-26 April), Tempe, Arizona, AS (22-24 Mei), Poznan, Polandia (27-28 Juni), dan diakhiri di Ottawa, Kanada (4-5 Juli).

 

Triatlet Indonesia Asihta Aulia Azzahra juga akan ambil bagian di kejuaraan ini. Ia mengaku kepincut dengan cabang olahraga triatlon karena olahraga tersebut merupakan "paket komplet."

 

"Ini adalah olahraga yang merupakan paket komplet. Berenang, sepeda, berlari. Saya bisa mendapatkan semua manfaatnya," kata Asihta pada konferensi pers BCA Super League Triathlon 2020 di Jakarta, Kamis.

 

Dalam anggapan banyak orang, triatlon dianggap sebagai olahraga maha berat karena seorang triatlet harus menuntaskan balapan pada ketiga nomor tersebut yang sangat menguras daya tahan.

 

Namun alih-alih mengatakan itu adalah olahraga yang mengintimidasi, Asihta yang sebelumnya merupakan atlet renang itu mengatakan triatlon hanya merupakan olahraga yang menantang.

 

"Triatlon bukan olahraga yang mengintimidasi. Orang-orang mungkin hanya belum tahu. Ini cabor yang menantang. Bahkan semakin populer di dunia," kata gadis kelahiran 26 September 2000 itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement