Kamis 27 Feb 2020 20:07 WIB

Ludogerets Antisipasi Wabah Virus Corona di Italia Utara

Wabah corona di Italia utara memang mempengaruhi sejumlah agenda olahraga.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Agung Sasongko
Alexis Sanchez diadang dua pemain Ludogorets pada laga babak 32 besar Liga Eropa antara PFC Ludogorets Razgrad melawan Inter Milan di Razgrad, Bulgaria, Jumat (21/2) dinihari.
Foto: Vassil Donev/EPA-EFE
Alexis Sanchez diadang dua pemain Ludogorets pada laga babak 32 besar Liga Eropa antara PFC Ludogorets Razgrad melawan Inter Milan di Razgrad, Bulgaria, Jumat (21/2) dinihari.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Jelang bentrokan melawan Inter Milan pada leg kedua babak 32 besar Liga Europa 2019/2020, pelatih Ludogorets mengaku telah mengubah sejumlah rencanan guna menghindari paparan infeksi virus corona.

"Saya pribadi belum pernah melihat yang seperti ini," kata pelatih kebugaran Ludogorets, Ivan Diaz Infantes kepada Mundo Deportivo disadur Football Italia, Kamis (27/2).

Baca Juga

Wabah corona di Italia utara memang mempengaruhi sejumlah agenda olahraga, dan Ludogorets tidak ingin mengambil risiko saat berkunjung ke markas Inter di Stadio Giuseppe Meazza, Jumat (28/2) dini hari WIB nanti.

Sejumlah rencana awal yang telah mereka susun akhirnya harus mengalami pergantian, demi menghindari paparan infeksi Covid-19.

"Awalnya, kami harus tinggal di Milan selama dua malam, tiba sehari sebelumnya dan kemudian pergi sehari sesudahnya. Sebaliknya, kami harus meninggalkan Milan setelah pertandingan. Selama kami tinggal, kami diminta untuk tidak berinteraksi dengan staf hotel," jelas Ivan Diaz.

Ludogorets tiba di Milan pada sore hari waktu setempat dan terlihat di bandara dengan menggunakan masker pelindung, pun juga sarung tangan karet. Mereka kemudian menuju kendaraan yang telah disediakan.

Adapun, Ludogorets datang ke markas Inter dengan defisit dua gol usai kalah 0-2 pada leg pertama. Meski demikian klub asal Bulgaria tetap optimistis menatap leg kedua.

"Ini akan menjadi pertandingan yang hebat di stadion yang luar biasa, dan kami akan memberikan yang terbaik. Jika kita harus mencapai tahap akhir dengan keunggulan satu tujuan, apa pun bisa terjadi."

Sementara itu, dampak virus corona telah lebih dahulu dirasakan i Nerazzurri. Pada akhir pekan kemarin Ronelu Lukaku Cs harus menunda pertandingan kandang versus Sampdoria. Sedangkan, dua laga ke depan kontra Ludogorets dan Juventus pasukan Antonio Conte dipastikan tanpa dukungan penonton di Stadion.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement