Sabtu 29 Feb 2020 15:44 WIB

Rumor Rangnick Ganggu Keharmonisan Petinggi Milan

Ragnick sukses membawa RB Leipzig finish di posisi ketiga klasemen Bundesliga Jerman.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Didi Purwadi
Ekspresi pelatih AC MIlan, Stefano Pioli pada laga Derbi Dela Madonnina. Milan kalah dari Inter pada laga, Senin dini hari.
Foto: EPA-EFE/Matteo Bazzi
Ekspresi pelatih AC MIlan, Stefano Pioli pada laga Derbi Dela Madonnina. Milan kalah dari Inter pada laga, Senin dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Direktur olahraga AC Milan, Zvonimir Boban, mengaku apabila CEO, Ivan Gazidis telah menghubungi Ralf Rangnick tanpa sepengetahuan klub. Ia menilai cara tersebut tidak pantas dilakukan.

''Sampai beberapa hari lalu, saya pikir memang benar bahwa tidak ada dua kubu di Milan, walaupun memperhitungkan ribuan kesulitan awal, perbedaan budaya dan gairah yang sangat berbeda untuk perjuangan Rossoneri,'' kata Boban kepada La Gazzetta dello Sport, Sabtu (29/2).

Situasi di klub semakin tegang dengan laporan tentang perbedaan strategi antara Gazidis dengan dua direktur klub Paolo Maldini dan Boban. Masalah ini pun kian memanas dengan Boban mengaku, Gazidis telah melakukan pembicaraan bersama Ralf Rangnick untuk mengambil alih kursi pelatih dan juga mengisi jabatan direktur olahraga musim depan.

''Ini sangat tidak sopan dan bukan gaya Milan,'' sambung pria asal Kroasia. ''Bagian terburuknya adalah bahwa peristiwa destabilisasi ini terjadi pada saat tim membaik dan Anda dapat melihat kerja keras Stefano Pioli.''

Pria yang kini berusia 51 tahun pun ingin mengadakan pertemuan dengan seluruh direksi termasuk pemilik klub Elliot Management, demi membicarakan hal tersebut. ''Kami sudah bicara dengan Gazidis. Demi kebaikan Milan, tentu perlu bahwa pertemuan dengan kepemilikan terjadi sesegera mungkin."

photo
Ralf Rangnick (EPA-EFE/Clemens Bilan)

Sebelumnya rumor soal kedekatan Rangnick ke Stadion San Siro dilaporkan oleh surat kabar Jerman Bild. Dalam pernyataanya, Rangnick telah bersedia mengambil alih posisi Pioli dan masuk sebagai direktur klub.

Pada musim lalu, Ragnick sukses membawa RB Leipzig finish di posisi ketiga klasemen Bundesliga Jerman. Ia berhasil membawa Leipzig tampil di kancah Liga Champions. Selain itu, pelatih yang hanya dikontrak selama satu musim ini berhasil membawa Leipzig lolos ke final DFB Pokal untuk kali pertama.

Praktis, kehadiran Rangnick dapat mengancam posisi tiga direktur Milan yakni Maldini, Boban, pun Massara. Apalagi, terkait masalah strategi klub kedua kubu, Gazidis dan Boban memiliki cara pandang berbeda.

photo
AC Milan (EPA-EFE/Matteo Bazzi)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement