Selasa 05 May 2020 16:36 WIB

Atur Pertandingan, Petenis Mesir Dilarang Main Seumur Hidup

Petenis Mesir Youssef Hossam telah melakukan 21 pelanggaran aturan.

Rep: Fitrianto/ Red: Israr Itah
Youssef Hossam
Foto: Tangkapan layar Youtube
Youssef Hossam

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis Mesir Youssef Hossam dijatuhi hukuman larangan bermain tenis seumur hidup. Hossam telah dinyatakan bersalah atas tindakan beberapa pengaturan pertandingan (match fixing) dan pelanggaran lainnya, kata Unit Integritas Tenis (TIU), Senin (4/5).

Investigasi TIU menemukan bahwa petenis berusia 21 tahun itu telah melakukan 21 pelanggaran aturan antikorupsi antara 2015 dan 2019. Ia berkonspirasi dengan orang lain untuk melakukan kampanye korupsi terkait taruhan di tenis profesional tingkat bawah.

Baca Juga

Hossam, yang sementara diskors dari tenis pada Mei tahun lalu, ditemukan telah melakukan delapan kasus pengaturan pertandingan, enam kasus memfasilitasi perjudian, dan dua kasus meminta pemain lain untuk tidak menggunakan upaya terbaik mereka.

Dia juga dinyatakan bersalah atas tiga kegagalan untuk melaporkan pendekatan korupsi dan dua kegagalan untuk bekerja sama dengan penyelidikan TIU.

"Sebagai hasil dari keyakinannya, Hossam sekarang secara permanen dikecualikan dari berkompetisi dalam atau menghadiri acara tenis yang diatur atau diakui oleh badan olahraga olahraga," kata TIU dalam sebuah pernyataan dilansir dari Reuters, Selasa (5/5).

Selama berkarier di Tenis, Hossam mencapai peringkat tertinggi 291 dunia pada Desember 2017. Saat ini, ia berada di peringkat 820 di nomor tunggal.

Kakak laki-lakinya, Karim Hossam, dilarang bermain tenis seumur hidup karena beberapa pelanggaran pengaturan pertandingan pada 2018.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement