REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Winger Manchester City, Riyad Mahrez, dikabarkan menjadi korban pencurian dan mengalami kerugian mencapai 500 ribu poundsterling, atau sekitar Rp 9 miliar. Winger timnas Aljazair itu dilaporkan kehilangan kalung, jersey sepak bola yang langka, dan tiga jam tangan mewah, termasuk jam tangan keluaran Richard Mille.
Berdasarkan keterangan Kepolisian Manchester, pencurian itu terjadi pada akhir April silam di kawasan apartemen mewah di pusat kota Manchester, termasuk unit apartemen mewah milik Mahrez. "Polisi menerima laporan telah terjadi pencurian pada Jumat, 24 April, pukul 5 lima sore. Dalam laporan tersebut ada empat unit apartemen yang mengalami pencurian," ujar juru bicara kepolisian Manchester seperti dilansir Daily Star, Ahad (31/5).
Para pencuri diduga kuat telah memalsukan kunci dan akses masuk ke kawasan apartemen mewah tersebut. Hal ini diketahui berdasarkan keterangan dari pengelola apartemen. "Empat unit apartemen itu dibobol melalui pemalsuan kunci akses ke kawasan apartemen. Saat ini, semua kunci akses telah dinonakfitkan dan telah diganti," tulis surat resmi pengelola apartemen kepada seluruh penghuni apartemen tersebut.
Seperti dilansir The Sun, akibat pencurian tersebut, Mahrez kehilangan jam mewah Rolex Daytona senilai 40 ribu poundsterling (Rp 727 juta), Rolex Day Date seharga 35 ribu poundsterling (Rp 636 juta), dan yang paling mahal adalah jam tangah mewah keluaran Richard Mille seharga 230 ribu poundsterling (Rp 4 milliar). Richard Mille adalah produsen jam tangan mewah asal Swiss.
Jam tangan Richard Mille milik Mahrez itu diketahui sama seperti yang dimiliki oleh gelandang serang Tottenham Hotspur, Delle Alli, yang sempat mengalami perampokan, beberapa waktu lalu. Pada saat itu, di bawah todongan pisau, Alli harus menyerahkan sejumlah harta berharga miliknya, termasuk jam tangan mewah Richard Millie.
Kecurigaan pun muncul lantaran adanya kesamaan barang yang dicuri di apartemen Mahrez dan perampokan Alli. Para pencuri tersebut diduga telah mengincar jam tangan mewah Richard Mille milik Mahrez. Bukan tidak mungkin, pencurian jam tangan mewah Richard Mille tersebut merupakan pesanan pihak tertentu.
"Riyad adalah segelintir orang yang memiliki jam tangan mewah tersebut. Jam tangan itu merupakan simbol dari status orang yang memilikinya. Riyad curiga, dia telah diikuti sebelumnya. Karena itu, tidak diragukan lagi, jam tangan itu dicuri berdasarkan pesanan," kata seorang sumber kepada The Sun.
Dengan kasus ini, Mahrez menjadi bintang di pentas Liga Primer Inggris yang menjadi korban tindak kejahatan. Sebelumnya, All menjadi korban perampokan setelah sejumlah orang masuk ke kediamannya. Sebagai bentuk antisipasi, para bintang lapangan di kancah Liga Primer Inggris, seperti Marcus Rashford, Aaron Wan Bissaka, dan Jesse Lingard, dikabarkan telah membeli anjing penjaga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
