REPUBLIKA.CO.ID, LEVERKUSEN -- Kapten Bayern Munchen, Manuel Neuer, mengeklaim mentalitas timnya yang kuat ketika mengalahkan Bayer Leverskusen 4-2 dalam lanjutan Bundesliga di BayArena, Ahad (7/6), membuat perbedaan di lapangan. Munchen bangkit dari ketertinggalan untuk kemudian membalikkan keadaan dan semakin dekat merengkuh gelar Bundesliga ke delapan berturut-turut.
Munchen tertinggal 0-1 ketika Lucas Alario mencetak gol untuk Leverkusen pada menit kesembilan. Namun, Die Roten mampu keluar dari ketertinggalan sehingga membalasnya dengan tiga gol hanya dalam 17 menit babak pertama melalui Kingsley Coman, Leon Goretzka, dan Serge Gnabry.
Munchen kemudian menambah gol di babak kedua lewat Robert Lewandowski. Leverkusen hanya mampu menambah satu gol lagi lewat Florian Wirtz satu menit jelang waktu normal berakhir.
"Mentalitas kami membuat perbedaan. Kami kebobolan satu gol setelah sembilan menit, kami menghadapi lawan-lawan yang kuat," kata Neuer dilansir dari Sportsmole, Ahad (7/6). "Tetapi Wolfsburg menang di sini (4-1), dalam pertandingan kandang terakhir Leverkusen pada 26 Mei), jadi kami tentu dapat melakukan hal yang sama. Kami menunjukkan itu, kami adalah tim yang lebih baik."
Dalam pertandingan tersebut, para pemain juga melakukan kampanye anti rasis. T-shirt yang digunakan ketika pemanasan bertuliskan Rot Gegen Rassismus yang mengandung arti 'Merah Melawan Rasisme' sambil mengenakan ban lengan dengan pesan 'Black Lives Matters' selama pertandingan.
Neuer mengatakan. para pemain menyampaikan pesan sepanjang waktu bahwa semua yang ada dalam pertandingan tersebut toleran, berpikir terbuka, serta tak memberikan ruang untuk rasisme.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
