Rabu 08 Jul 2020 16:35 WIB

Jorge Lorenzo Konfirmasi Kemungkinan Gabung ke Ducati Lagi

Ini jika Andrea Dovizioso menolak untuk menerima kontrak barunya di Ducati.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
 Jorge Lorenzo saat membela tim Ducati.
Foto: CarAndBike
Jorge Lorenzo saat membela tim Ducati.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jorge Lorenzo mengkonfirmasi sedang melangsungkan pembicaraan tentang kemungkinan kembali ke MotoGP 2021 dengan tim Ducati untuk menggantikan Andrea Dovizioso. Ini jika Dovizioso menolak untuk menerima kontrak barunya.

Sementara Ducati telah menekankan bahwa Dovizioso tetap menjadi pilihan utama. Diskusi antara kedua pihak telah berlangsung selama berbulan-bulan untuk menjadikan Dovizioso salah satu tempat terakhir yang belum dikonfirmasi pada grid MotoGP 2021.

Dengan uang yang tampaknya merupakan hal yang sulit, Ducati mungkin berharap dengan santai memasukkan nama Lorenzo ke dalam tim dan ini akan memicu reaksi. Namun, Dovizioso hanya akan menyebutnya gertakan dengan mengatakan lebih baik meninggalkan musim MotoGP 2021 lebih cepat daripada menaruh pena di atas kertas pada kesepakatan yang buruk.

Dengan demikian, Ducati tampaknya telah mendapatkan bola untuk menentukan di mana Lorenzo mendapat posisi di line-up tahun depan. "Saat ini tidak ada yang pasti, mereka sedang bernegosiasi. Saya tahu mereka sedang bernegosiasi. Di mana ada asap, pasti ada api," kata Lorenzo dikutip dari Crash, Rabu (8/7).

Kata-kata Lorenzo, meskipun singkat, memang mewakili nada yang lebih optimistis. Ia sebelumnya dengan cepat mengecilkan prospek keluar dari pensiun setelah hanya satu musim di bilik.

Lorenzo beralih dari Yamaha ke Ducati pada 2017, tetapi itu adalah awal yang sulit untuk hidup dengan pabrikan Italia sehingga ia mengumumkan kepergiannya pada pertengahan kampanye 2018.

Namun, performa Lorenzo melonjak setelah itu. Ia meraih tiga kemenangan sebelum melakukan pertukaran dengan Repsol Honda pada 2019. Ia telah menandatangani kontrak sebagai pembalap uji coba Yamaha untuk tahun 2020. Ia seharusnya memberi kontribusi pada beberapa awal balapan tetapi gagal karena MotoGP ditunda akibat pandemi corona.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement