REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Striker Chelsea, Olivier Giroud, terkejut dengan kabar adanya pembicaraan kontrak dengan Juventus. Pemain asal Prancis tersebut dilaporkan menjadi target Bianconeri.
Namun Giroud justru mengklaim rumor tersebut jauh dari kebenaran. “Saya terkejut menerima pesan dari teman-teman yang membicarakan rumor Juventus,” ujar Giroud dilansir dari Triballfootball, Sabtu (12/9).
Pemain 33 tahun itu menegaskan bahwa dirinya adalah pemain the Blues dan merasa baik-baik saja bersama pasukan Frank Lampard. Giroud menandatangani perpanjangan kontrak pada Mei hingga akhir musim 2020/2021.
Mantan pemain Arsenal itu memang pada awalnya santer akan dijual oleh klub dan diincar oleh sejumlah klub Eropa. Ia juga jarang mendapatkan tempat di starting XI di bawah asuhan Lampard. Namun Chelsea menepis Giroud akan dibuang dengan perpanjangan kontrak baru.
Giroud bertekad akan memperjuangkan dirinya mendapatkan tempat di starting XI meski Timo Werner dari RB Leipzig didatangkan dengan nilai 53 juta poundsterling. Ia mengklaim kekuatan Chelsea saat ini layak bersaing dengan rival. Tim hebat harus selalu mempunyai opsi yang berbeda.
"Kami ingin berlomba untuk merebut gelar dan saya di sini. Saya menyelesaikan musim dengan baik dan saya membuktikan kepada pelatih bahwa dia dapat mengandalkan saya. Profil Werner tidak sama dengan saya, saya berharap memiliki waktu bermain,” kata Giroud.
Chelsea adalah klub Liga Primer Inggris paling aktif pada bursa transfer musim panas ini. The Blues mendatangkan pemain top, yaitu Werner, Hakim Ziyech dari Ajax Amsterdam, Thiago Silva dari PSG, Ben Chilwell dari Leicester City, Malang Sarr dari Nice, serta Kai Havertz dari Bayer Leverkusen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
