Rabu 27 Jan 2021 05:45 WIB

Alasan Jumlah Muslim Amerika Serikat Geser Yahudi pada 2050

Jumlah umat Islam Amerika Serikat diprediksi geser Yahudi pada 2050

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Nashih Nashrullah
Jumlah umat Islam Amerika Serikat diprediksi geser Yahudi pada 2050, Muslim Amerika Serikat
Foto: google.com
Jumlah umat Islam Amerika Serikat diprediksi geser Yahudi pada 2050, Muslim Amerika Serikat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Jumlah umat Islam di Amerika Serikat diperkirakan akan terus meningkat. Bahkan pada 2050, populasi Muslim di negeri asal paman Sam itu diprediksi tumbuh hingga dua kali lipat.     

Menurut data terakhir Pew Research Center, sekitar 3,3 juta Muslim dari segala usia yang tinggal di Amerika Serikat pada 2015. Ini berarti bahwa populasi Muslim sebesar satu persen  dari 322 juta orang pada 2015. 

Data ini berdasarkan proyeksi demografis yang mencontohkan pertumbuhan populasi Muslim Amerika sejak perkiraan 2011 mencakup orang dewasa dan anak-anak.  

Muslim di Amerika Serikat termasuk warga minoritas, bahkan penganut agama lain seperti Yahudi dan Hindu memiliki populasi lebih banyak.  

Di beberapa kota, jumlah umat Islam lebih dari satu persen. Dan bahkan di tingkat negara bagian Muslim tidak terdistribusi secara merata, beberapa negara bagian, seperti New Jersey, memiliki dua atau tiga kali lebih banyak Muslim dewasa. 

Namun demikian pertumbuhan Muslim sejak 2007 terlihat stabil baik jumlah maupun persentase. Selain itu mereka memprediksi populasi Muslim Amerika Serikat akan tumbuh lebih cepat daripada populasi Hindu dan jauh lebih cepat daripada populasi Yahudi dalam beberapa dekade mendatang.  

Bahkan sebelum 2040, umat Islam akan menjadi kelompok agama terbesar kedua di Amerika Serikat, setelah Kristen. Pada 2050, populasi Muslim Amerika Serikat akan mencapai 8,1 juta orang atau 2,1 persen dari total populasi. 

Faktor utama meningkatnya populasi Muslim dI Amerika Serikat dari 2010 hingga 2015 adalah adanya migrasi. Sebanyak 10 persen dari imigran yang datang ke Amerika Serikat adalah Muslim.  

Penyebab utama lain dari pertumbuhan Islam akhir-akhir ini adalah kelahiran bayi Muslim. Muslim Amerika Srikat cenderung memiliki lebih banyak anak daripada orang Amerika Serikat yang beragama lain. Umat Islam juga cenderung lebih muda dari masyarakat umum. 

Perpindahan agama hanya memiliki pengaruh kecil dalam peningkatan Muslim. Sekitar satu dari lima orang dewasa Muslim Amerika Serikat dibesarkan dalam keyakinan yang berbeda atau tidak sama sekali.   

Pada saat yang sama, sejumlah orang yang dibesarkan sebagai Muslim tidak lagi mengidentifikasi diri dengan keyakinannya. Hampir sebagian orang Amerika yang menjadi Muslim telah meninggalkan Islam.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement