Selasa 21 Dec 2021 13:36 WIB

Terjebak Karantina Wilayah, Salernitana tak Bisa Tandang ke Udinese

Salernitana bakal batal melawan Udinese dalam lanjutan Serie A Liga Italia, Rabu WIB

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Israr Itah
Luka Bogdan dari Salernitana (kanan). berebut bola selama pertandingan sepak bola Serie A Liga Italia. Salernitana tak bisa pergi ke Udinese akibat karantina wilayah terkait Covid-19.
Foto: Alessandro Garofalo/LaPresse via AP
Luka Bogdan dari Salernitana (kanan). berebut bola selama pertandingan sepak bola Serie A Liga Italia. Salernitana tak bisa pergi ke Udinese akibat karantina wilayah terkait Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, SALERNO -- Pemain Salernitana terpaksa gigit jari karena terjebak karantina wilayah pemerintah setempat akibat lonjakan Covid-19 di Italia. Ini membuat pertandingan pekan ke-19 Serie A Italia melawan Udinese di Dacia Arena, Udine, Rabu (22/12) dini hari WIB, bakal batal. 

Regulasi penerbangan umum melarang seluruh pemain, pelatih, dan staf Salernitana menggunakan pesawat. Ini menyusul peraturan pemerintah Salerno untuk memberlakukan lockdown di kota tersebut. 

Baca Juga

Terlebih lagi, terdapat dua pemain plus beberapa staf klub yang tertular Covid-19. Padahal, Salernitana seharusnya sudah berangkat ke Udine sejak kemarin untuk mempersiapkan diri. 

Dalam laporan Football Italia, Selasa (21/12), manajemen klub sempat berencana menyewa pesawat pribadi agar para pemain dapat tetap terbang ke lokasi pertandingan. 

Akan tetapi, Salernitana mengumumkan bahwa mereka dilarang mengikuti seluruh aktivitas olahraga akibat lonjakan kasus positif Covid-19 yang meningkat. Sementara pihak Serie A Italia sejauh ini belum mengeluarkan pernyataan resmi. 

Jika laga nanti batal terjadi pada waktunya, ini akan menjadi pertandingan sepak bola ketiga di Italia yang ditunda. Sebelumnya, ada dua laga Serie B antara Benevento vs Monza dan Lecce vs Vicenza yang tidak terlaksana akibat wabah Covid-19. 

Di Liga Primer Inggris akhir pekan lalu, sepuluh pertandingan ditunda akibat Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement