REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag menyarankan anak asuhnya Marcus Rashford untuk menolak tawaran yang datang dari Paris Saint-Germain (PSG). Ten Hag punya alasan kuat mengapa sang pemain harus tetap bertahan di Stadion Old Trafford.
"Saya pikir Rashford mengerti MU adalah klubnya, itu yang pertama. Namun juga, di lingkungan ini, di tim ini, saya pikir dia memainkan sepak bola terbaiknya," kata Ten Hag menegaskan dilansir Independent, Rabu (25/1/2023).
Rashford tampil moncer bareng MU pada paruh pertama musim 2022/2023. Kini ia dilaporkan sedang didekati raksasa Ligue 1 Prancis PSG.
Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi sempat mengatakan pada Desember lalu bahwa ia ingin mengontrak penyerang timnas Inggris ke Parc des Princes pada jendela transfer musim panas 2023.
Mengetahui maksud dari Al-Khelaifi, manajemen MU khususnya Erik ten Hag mendesak Rashford untuk memperpanjang kontrak bersama Setan Merah.
"Dia tampil sensasional untuk klub ini. Memberikan 100 persen energi dan memiliki rencana yang bagus," sambung Ten Hag.
Lebih lanjut, pelatih asal Belanda mempunyai alasan kuat lainnya Rashford harus tetap bertahan di Stadion Old Trafford.
Kata eks pelatih Ajax Amsterdam, penyerang berusia 25 tahun merupakan sosok kunci dari proyek MU untuk kembali meraih kesuksesan. Apalagi Rashford merupakan pemain asli jebolan akademi klub.
"Saya akan mengatakan ini adalah tempat terbaik karena kami ingin membangun tim terbaik. Dia penting bagi kami dan jika kami ingin mendapatkan kesuksesan yang kami inginkan, kami membutuhkannya," tegas Ten Hag.
Rashford selalu menjadi pilihan utama Ten Hag di lini depan MU. Ia total telah mencatat 18 gol dan empat assist dari 28 penampilan bareng Setan Merah di semua kompetisi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
