REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND -- Erling Braut Haaland terus melanjutkan torehan golnya untuk Borussia Dortmund. Terakhir, Haaland kembali mencetak gol saat Dortmund dikalahkan Werder Bremen 2-3 di ajang Piala Jerman, Rabu (5/2) dini hari WIB.
Artinya, Haaland kini sudah mencetak delapan gol dalam empat pertandingan, dengan rasio 22,5 menit per gol. Itu pun membuat Haaland yang dibeli seharga 20 juta euro dari RB Leipzig pada Januari lalu, mencetak dua gol per pertandingan untuk Dortmund.
Dikutip dari AS, Kamis (6/2), striker asal Norwegia itu baru bermain selama 180 menit atau ekuivalen dengan dua pertandingan waktu normal. Sehingga, ia paling tidak telah mencetak empat gol dalam setiap 90 menit di lapangan.
Di Austria, bersama RB Leipzig, Haaland mengoleksi 29 gol dalam 27 pertandingan, dengan rasio 1,07 gol per pertandingan. Alhasil, rasio gol pemain berusia 19 tahun itu mengalahkan beberapa legenda maupun pemain besar yang saat ini masih aktif. Salah satu legenda Portugal, Eusebio, mencatatkan 0,9 gol per pertandingan, saat mengoleksi 532 gol dalam 590 pertandingan resmi.
Sementara Pele, bertahan di angka 0,93 gol per pertandingan. Cristiano Ronaldo, yang merupakan pencetak gol sepanjang masa Real Madrid, punya rasio 1,03 gol per pertandingan di Bernabeu. CR7 mencetak 450 gol dalam 438 pertandingan. Lionel Messi pun masih kalah oleh Haaland, dengan rasio 0,92 gol per pertandingan, dengan mencetak 433 gol dalam 469 penampilan.
Pada musim 2018/2019, salah satu striker paling subur adalah Paco Alcacer, yang merobek gawang lawan tiap 67 menit untuk Dortmund. Meskipun belum terlihat apakah Haaland akan melanjutkan aksinya mencetak gol atau tidak, paling tidak ia sudah membuktikan sebagai striker paling tajam di Eropa saat ini. Apalagi, Haaland baru sekali jadi starter dalam empat pertandingan perdananya untuk Dortmund sejauh ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
