Sabtu 04 Apr 2020 14:51 WIB

Warga Bandarlampung Antusias Berjemur demi Imunitas Tubuh

Berjemur dengan diimbangi makanan bergizi membantu imunitas tubuh.

Warga Bandarlampung Antusias Berjemur demi Imunitas Tubuh. foto ilustrasi.
Foto: ANTARA/Galih Pradipta
Warga Bandarlampung Antusias Berjemur demi Imunitas Tubuh. foto ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian warga Bandarlampung makin antusias berjemur di pagi hari karena hal itu diyakini mampu meningkatkan imunitas tubuh mereka.

"Saya sebenarnya sudah tahu manfaat dari berjemur di pagi hari sebelum pandemi Covid-19 merebak, namun saat ini saya lebih rutin berjemur untuk meningkatkan imunitas tubuh sementara bekerja dari rumah berlaku," ujar Sapta, salah seorang warga, Sabtu (4/4).

Baca Juga

Ia mengatakan, dirinya menyempatkan diri berjemur di pagi hari setiap pukul 10.00 WIB selama lima menit. "Saya rutin berjemur sekitar lima menit setiap pagi bersama sejumlah tetangga dan sanak saudara, sebab melalui momen ini kita juga dapat menghilangkan penat saat telah lama melakukan aktivitas di dalam rumah seharian," katanya.

Hal serupa juga dikatakan oleh salah seorang mahasiswa Universitas Lampung. "Selama ini saya jarang berjemur karena pagi harus langsung berangkat ke kampus, namun setelah melakukan pembelajaran di rumah saya mulai berjemur untuk meningkatkan imunitas tubuh," ujar Ferly, salah satu mahasiswa Unila.

Menurutnya, kegiatan berjemur dipagi hari dan diimbangi dengan makan makanan bergizi serta pola hidup sehat akan membantu membangun imunitas tubuh. "Sinar matahari pagi bisa mengubah pro vitamin D menjadi vitamin D, sehingga kebutuhan vitamin D kita terpenuhi, akan baik pula bila kita rutin berolah raga, makan makanan bergizi sehingga kita tidak perlu tambahan suplemen untuk meningkatkan imunitas tubuh," katanya.

Anjuran untuk berjemur juga dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana. "Untuk meningkatkan imunitas tubuh berjemur di pagi hari sangatlah baik dilakukan, terutama pada pukul 08.00 hingga pukul 10.00 WIB," ujarnya.

Menurutnya, meski masyarakat tengah melaksanakan kegiatan berjemur akan lebih baik tetap melakukan protokol kesehatan. "Masyarakat jangan bergerombol tetap melakukan jarak sosial dan fisik, saat berjemur dan tetap laksanakan pola hidup sehat dan bersih," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement