Ahad 26 Jul 2020 10:50 WIB

Rodgers Kecewa Berat Jika Leicester tak Tembus Empat Besar

Leicester belum pernah selesaikan musim di posisi 4 besar sejak juara liga pada 2016.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Leicester City Brendan Rodgers.
Foto: AP/Peter Powell/POOL EPA
Pelatih Leicester City Brendan Rodgers.

REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, mengaku akan sangat kecewa jika timnya gagal finis di peringkat empat besar Liga Primer Inggris. Untuk itu, ia ingin fokus dalam laga penentuan kontra Manchester United (MU), Ahad (26/7) malam WIB.

Klub berjuluk the Foxes itu kini bertengger di posisi kelima klasemen sementara. Sementara, MU berada di urutan ketiga dengan selisih hanya satu poin. Poin penuh pun menjadi sangat vital bagi kedua kubu jika ingin merebut satu tiket Liga Champions musim depan.

"Memang akan mengecewakan jika kami gagal, karena penentuan ini akan mempengaruhi musim selanjutnya. Kami berada di posisi yang bagus tapi harus terus berkembang. Masih banyak hal yang mesti diperbaiki di tim ini," kata Rodgers seperti dilansir BBC Sport, Sabtu (25/7). "Kami sudah kehilangan poin dan harus memperbaikinya. Musim depan kami butuh mentalitas yang lebih kuat agar kualitas bisa meningkat."

Rodgers masih berusaha mendongkrak prestasi Leicester. Sebab, Jamie Vardy dan kawan-kawan belum pernah menyelesaikan musim di posisi empat besar setelah menjuarai Liga Primer Inggris pada musim 2015/2016 lalu.

Di sisi lain, lawan Leicester, MU, juga ingin memburu Liga Champions. Sang pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer, ingin membuktikan kualitasnya membawa skuat Iblis Merah ke kompetisi tertinggi level Eropa untuk yang pertama kali dalam kariernya sebagai juru taktik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement