Jumat 29 Jul 2022 18:32 WIB

BSI Gandeng Pengembang Apartemen Southgate Tanjung Barat

Total pengembangan sebanyak 497 unit apartemen dengan target bisnis mencapai Rp 1,2 T

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fuji Pratiwi
Karyawan melintas di dekat logo Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Jakarta Barat, Senin (1/2). BSI menggandeng PT Duta Semesta Mas (Sinarmas Land Group) menyepakati penandatangan perjanjian kerja sama terkait dalam pemberian fasilitas BSI Griya untuk satuan rumah susun pada proyek Southgate.
Foto: Prayogi/Republika.
Karyawan melintas di dekat logo Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Jakarta Barat, Senin (1/2). BSI menggandeng PT Duta Semesta Mas (Sinarmas Land Group) menyepakati penandatangan perjanjian kerja sama terkait dalam pemberian fasilitas BSI Griya untuk satuan rumah susun pada proyek Southgate.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus melakukan ekspansi pembiayaan konsumer, khususnya pembiayaan kepemilikan rumah. Kali ini, BSI menggandeng PT Duta Semesta Mas (Sinarmas Land Group) menyepakati penandatangan perjanjian kerja sama terkait dalam pemberian fasilitas BSI Griya untuk satuan rumah susun pada proyek Southgate.

Direktur Sales and Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, proyek yang akan dikerjasamakan yakni Apartment Southgate di daerah Tanjung Barat Jagakarsa. Total pengembangan sebanyak 497 unit apartemen dengan target bisnis mencapai Rp 1,2 triliun.

Baca Juga

"Dengan adanya kerjasama ini semakin memudahkan masyarakat dalam memilih rumah yang sesuai impian," kata Anton dalam keterangan, Jumat (29/7).

Saat ini BSI memiliki lebih dari lebih dari 3.800 developer rekanan yang tersebar di seluruh Indonesia. Kerja sama ini juga dilakukan melihat potensi pasar akan kebutuhan apartemen semakin tinggi terutama segmen menengah ke atas.

Hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia menyampaikan bahwa dari sisi konsumen, pembiayaan perbankan dengan fasilitas KPR masih menjadi pilihan utama dalam pembelian properti residensial. Pangsanya sebesar 69,54 persen dari total pembiayaan.

KPR merupakan kontributor signifikan pada pembiayaan konsumer BSI dengan porsi sekitar 46 persen. Total pembiayaan konsumer sendiri mencapai Rp 89 triliun per Maret 2022, tumbuh 20,73 persen.

BSI merupakan salah satu bank penyalur pembiayaan KPR terbesar di Indonesia dengan peringkat kelima. Sampai Mei 2022, penyaluran pembiayaan KPR BSI secara keseluruhan mencapai Rp 6,05 triliun atau mengalami pertumbuhan 12,83 persen (yoy).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement