REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Induk holding BUMN jasa survei (ID Survey) PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI mendukung Program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Kemenkes yang sempat menurun secara signifikan akibat pandemi Covid-19. Direktur Utama BKI Rudiyanto mengatakan BKI bersama anggota holding jasa survei seperti PT Sucofindo dan PT Surveyor Indonesia telah melaksanakan pencanangan BIAN bagi 500 balita di daerah Jakarta Utara (Jakut) dan sekitarnya.
"Sesuai saran Menteri BUMN Erick Thohir kepada seluruh BUMN untuk mengimplementasikan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di sekitar kantor. Bagi kami Program BIAN Kemenkes sangat bagus untuk membantu keluarga di sekitar kantor BKI," ujar Rudiyanto dalam kegiatan BIAN di RPTRA Bawang Putih, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa (30/8/2022).
Rudiyanto menyampaikan program BIAN merupakan pemberian imunisasi tambahan Campak-Rubella serta melengkapi dosis Imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib yang terlewat. Rudiyanto mengatakan program ini diwujudkan sebagai upaya menutup kesenjangan imunitas anak dengan melakukan harmonisasi kegiatan imunisasi tambahan (campak-rubella) dan imunisasi kejar (OPV, IPV, dan DPT-HB-Hib).
Dia menjelaskan program BIAN terbagi menjadi dua tahap yaitu, tahap pertama diselenggarakan pada Mei 2022 dengan wilayah pelaksanaan di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua. Pada tahap kedua, BIAN dilaksanakan pada Agustus 2022 dengan wilayah pelaksanaan di Pulau Jawa dan Provinsi Bali.
"Selama ini tim TJSL BKI telah melakukan beberapa kegiatan sosial untuk masyarakat selain imunisasi seperti, program kebersihan, beasiswa, penyediaan fasilitas kendaraan, bantuan musibah dan beberapa hal lain yang diharapkan bisa bermanfaat untuk mereka," lanjut Rudiyanto.
Selama 2022, ucap dia, BKI yang berkolaborasi dengan anggota holding telah melakukan beberapa program TJSL seperti transplantasi terumbu karang Pulau Tunda, gerakan bersama pemberian desinfeksi kandang ternak sebagai bentuk pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Wilayah Kediri, Program Vokasi Pesantren di Wilayah Banyuwangi, bantuan sarana pendidikan berupa perangkat teknologi informasi (TIK) di Wilayah Banten, pelatihan UMKM Digital Marketing serta Pembinaan UMK melalui pameran produk UMK di senayan dan PT Telkom.
Lurah Kebon Bawang Nursetiyono yang turut hadir di acara ini juga mengapresiasi kepada BKI yang secara konsisten melakukan kegiatan pengabdian masyarakat terutama untuk Kelurahan Kebon Bawang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
